Kisah Nyata Gendam VS Ruqyah
TERBEBAS DARI DERITA SAKARATUL MAUT
Tadi pagi pada saat saya mau berangkat kerja tiba-tiba ada tetangga saya menghampiri depan rumah, dia cerita kalau ibu nya nuri (salah satu temen saya juga ) sedang dalam kondisi kritis dan Saya pun tidak jadi berangkat kerja dan pergi ke rumah Nuri bersama tetangga saya itu. Sesampai disana ternyata ibunya temen saya itu sudah dalam *maaf* sakaratul maut.
Nuri cerita kalau sudah 4 hari seperti itu, Dia sudah panggil kan orang pintar . Dukun. Ustad, Masih saja seperti itu, dia hanya bisa menangis sambil cerita sama saya. Lalu saya menawarkan bantuan untuk membantu dengan meminta izin, Setelah di izinkan, Pertama saya berdoa :
"Ya Allah jikalau masa hidup di dunia ibu ini sudah habis maka angkat lah penyakitnya dan permudahkanlah prosesnya tapi jikalau engkau menghendaki beliau sembuh maka sembuhkan lah penyakitnya"
Lalu
Saya praktekan apa yang telah di ajarkan oleh pak edi, Saya sabda kan ( IKHLAS) DAN TIUP KE WAJAH IBU ITU setelah itu Saya lihat ibu itu nafas nya sudah agak pelan.
Terus saya bilang sama keluarga yang lain, Tolong di ikhlaskan saja jangan ada yang memberatkan kepergiannya karena itu akan menghambat beliau untuk pergi.
Setelah itu saya pulang kurang lebih 30 menit saya sudah sampai rumah lagi duduk-duduk dan mendapat sms dari keluarga beliau Sms beliau :
"Mas kris mamak saya sudah meninggal terima kasih atas bantuan nya berkat mas kris mamak saya sudah di lepaskan dari sakit nya sakaratul maut."
Saya balas sms nya :
"Innalilahi wa innalilahi rojiun semoga amal ibadahnya di terima di sisi allah Saya hanya perantara saja bukan karena saya mas itu semua karena kehendak yang kuasa."
**
Laporan Praktek Sabda Shakti di kelas ADVANCED GENDON, Oleh : No. ID : 346, Nama : muhammad krista, Kota : lubuklinggau. Jumat, 17 Juni 2016. Jam : 17:28 WIB.
**
KISAH NYATA GENDAM VS RUQYAH
Edi Sugianto:
Jika ada Praktisi Getar Sabda Shakti yang abreaksi bin kesurupan ketika di Ruqyah, itu artinya belum sempurna ilmunya dan belum lulus.....
Kalau terharu, tergetar hatinya, atau keluar air mata ketika mendengar bacaan Al-Quran. Itu bagus...
Tapi, kalau sampai kesurupan.. Jiaaah.... M E M A L U K A N.....
Chreesmi:
Guru, saya sudah pernah di ruqyah.... di masjid Deket rumah saya, karena buat pembersihan diri.... Begitu ceritanya....
Pas waktu giliran saya yang di ruqyah... saya baca kunci nur Alif.... saya ingin tahu sebenarnya siapa yang banyak jinnya dan harus dibersihkan tubuhnya.... dari syaiton.
Ketika peruqyah mulai baca doanya saya masih diam saja, tapi ketika tangannya mulai memukul-mukul bagian perut saya, sambil bilang keluar kau makhluk di laknat .... ayooo cepat keluar... Lawan aku.... ayo cepat keluar,..... Saya langsung sabda balik.... tunjukan aslimu....
Dan semua yang di masjid terkejut, karena yang merukyah mendadak kesurupan.... meloncat-loncat.... menempel di tembok gitu... saya kaget saja.... dan diam sambil kulihati saja.... 4 teman peruqyah semua berusaha untuk mengalahkan temannya itu.... dengan membaca semua doa-doanya....
Dari kejadian jam 10 pagi hingga jam 1 peruqyah ini jadi tontonan orang-orang.... Dan masih saya biarkan. Waktu sholat dhuhur pun tertunda gara-gara kejadian ini.
Bener-bener luar biasa nur Alif ini kalau untuk menyelamatkan diri.... sangat luar biasa.
Dan berhentinya setelah kepala takmir masjidnya mendatangi saya, dan bilang mas maafkan ya.... kasihan, mereka sudah malu mas..... saya jawab ya pak... dan saya sabda bebas.... Yang menempel di tembok itu mendadak jatuh.... gedebuk.... Dan kemudian langsung sadar.... dan mendatangi saya.... bilang....maafkan saya.... Ini terjadi sebelum puasa an.
Edi Sugianto:
Baru kemarin berarti peristiwanya...
Chreesmi:
Hari Sabtu, sebelum Ramadhan
Edi Sugianto:
Ruqyah, kok pakai kekerasan fisik, mukulin orang, plus sudah berprasangka buruk pada pasien, dengan menyangka pasien ada jinnya... Ya, gitu akibatnya.. Jatuh sendiri..
Edi Sugianto:
Itu apa bener si peruqyah ngomong begini : AYO LAWAN AKU..
Soalnya, kalau peruqyah hasil didikan ustadz Perdana Akhmad Lakoni, kayaknya gak mungkin pakai script sugesti seperti itu.
Chreesmi:
Ya guru....
Edi Sugianto:
Berarti bukan peruqyah dari QHI.
Chreesmi:
Seolah saya sudah kesurupan, QHI itu apa guru ?
Edi Sugianto:
QHI ( Quranic Healing Indonesia ), Sekolah Ruqyah asuhan ustadz Perdana..
Ruqyah lagi ngetrend, banyak peruqyah instan, asal bisa ngaji dah pasang bendera jadi terapis ruqyah, jadi banyak peruqyah yang bekal ilmu psikologinya minim. Jadinya kalau praktek suka ngawur.
Chreesmi:
Sebenarnya inti ruqyah itu gimana to guru
Edi Sugianto:
Sama dengan Hypnotherapy, hanya saja dikombinasikan dengan bacaan Al-Quran
Chreesmi:
Tujuannya mengusir, apa Giman guru
Edi Sugianto:
Sebenarnya, sama dengan Ego State Therapy, mendamaikan bagian diri yang sakit dan nakal. Cuman dalam konsep ruqyah, semua diusir dan dibunuh. Padahal belum tentu itu jin, tapi bisa jadi itu hanya kembaran diri yang lagi sakit.
Chreesmi:
Apa bisa dibunuhkah guru
Edi Sugianto:
Bisa
Chreesmi:
Bagaimana caranya ?
Edi Sugianto:
Cara membunuh..?
Chreesmi:
Maksud saya membunuh jin itu guru.
Edi Sugianto:
Selama dia masih mau tunduk dan nurut, maka jangan di bunuh, tetapi kalau dia ingkar dan membantah. Maka gunakan sabda MATI.
Chreesmi:
Bener-bener harus jaga hati... biar tidak mudah lakukan sabda....
Edi Sugianto:
Kalau itu ternyata kembaran diri yang dibunuh, efeknya secara psikologis orangnya jadi gak normal. Makanya, jangan sembarangan main bunuh
Chreesmi:
Siap guru...
***
Diskusi Pagi ini di Kelas Master gendon, Jumat 17 Juni 2016, Jam 11.00 WIB
***
PLONG :
Badrus DJ, [17.06.16 11:24]
[In reply to Chreesmi]
Subhanallah.. mantap mas Chreesmi... mau Laporan Guru. Hampir Tiap Hari nur alif saya pakai untuk hal yang penting saja. meskipun pengalaman beda dengan mas Chreesmi. tapi apapun bentuk hasilnya saya merasa kok wajib dishare disini. tadi malam, sekitar pukul setengah 11. saya japri teman saya yang sedang sakit types. lantas, saat saya menyuruh dibuat istirahat saja. dia jawab, "kalau saya tidur, hidungnya mampet". jadi, dia gak berani tidur takut hidungnya mampet..jadi, dari jarak jauh saya menggunakan sabda gendam nur alif dengan sabda "Lega". kemudian, saya niat, untuk memberi informasi bahwa saya sudah mentransfer energi untuk hidungnya. belum selesai ketik, eh dah dibalas dulu, "alhamdulillah dah lega". saya kaget, lho kok cepet banget sampainya sabda ini? belum sampai satu menit, sudah langsung dirasakan. Alhamdulillah.. terimakasih guru...terimakasih atas ilmunya dan teman-teman yang menginspirasi...mohon maaf, jarang laporan guru 🙏
***
PUTER GILING
Sebenarnya sudah 1 bulan yang lalu saya mencoba menggendam seseorng yang jauh disana. orang itu hilang jejak, nomor HP nya pun sudah tidak aktif, dulu saya gendam melalui photo, berkali-kali dan tidak ada hasil, sampai saya putus asa dan menghentikan gendam nya, lalu kemarin-kemarin kepikiran lagi buat gendam orang itu, karena saya ingat kata Master kita harus kreatif, maka saya coba lagi gendam nur alif dengan melalui media photo dan semua sabda, saya coba dari mulai DATANG, HUBUNGI, TUNDUK, MANUT, PATUH, INGAT, dll. tanpa diduga tadi malam orang itu menghubungi saya. saya masih tidak percaya seperti mimpi saja, orang yang sudah lama sekali gak muncul /hilang jejak tiba-tiba menghubungi, dan dia bilang katanya selalu ingat saya. hehehe... Terimakasih master ilmu nya benar-benar luar biasa. Alhamdulilah...
**
LAPORAN PRAKTEK GENDAM JARAK JAUH, oleh : NO. ID: 224 Nama: dewi lestari. kota: karawang. di Kelas Master Gendon, Jumat 17 Juni 2016. Jam :14:34 WIB.
**
Demikianlah Kisah-kisah Ajaib dan Nyata yang dikisahkan oleh Sahabat GENDON di Kelas Pelatihan Getar Sabda Shakti GENDON, semoga bermanfaat untuk anda.
SALAM.
Edi Sugianto
(Founder NAQS DNA Institute)
SMS/WA : +62 812 3164 9477
HP : +62 822 3458 3577
Telegram Messenger : @Hipnotis
Pin BB : 7ccd0ca5
Twitter : @edi5758
Facebook : https://www.facebook.com/haryopanuntun
Google Plus : +Edi Sugianto, C.Ht., MNLP
Silahkan SHARE / BAGIKAN jika anda merasa artikel ini bermanfaat, dan jika anda mau COPAS Artikel ini, sertakan Linknya, agar ada yang bertanggung jawab atas isinya. Terima Kasih.
#gendam #Tenagadalam #Magnetism #Peace #damai #generasikristal Miracle Every Day.
Tadi pagi pada saat saya mau berangkat kerja tiba-tiba ada tetangga saya menghampiri depan rumah, dia cerita kalau ibu nya nuri (salah satu temen saya juga ) sedang dalam kondisi kritis dan Saya pun tidak jadi berangkat kerja dan pergi ke rumah Nuri bersama tetangga saya itu. Sesampai disana ternyata ibunya temen saya itu sudah dalam *maaf* sakaratul maut.
Nuri cerita kalau sudah 4 hari seperti itu, Dia sudah panggil kan orang pintar . Dukun. Ustad, Masih saja seperti itu, dia hanya bisa menangis sambil cerita sama saya. Lalu saya menawarkan bantuan untuk membantu dengan meminta izin, Setelah di izinkan, Pertama saya berdoa :
"Ya Allah jikalau masa hidup di dunia ibu ini sudah habis maka angkat lah penyakitnya dan permudahkanlah prosesnya tapi jikalau engkau menghendaki beliau sembuh maka sembuhkan lah penyakitnya"
Lalu
Saya praktekan apa yang telah di ajarkan oleh pak edi, Saya sabda kan ( IKHLAS) DAN TIUP KE WAJAH IBU ITU setelah itu Saya lihat ibu itu nafas nya sudah agak pelan.
Terus saya bilang sama keluarga yang lain, Tolong di ikhlaskan saja jangan ada yang memberatkan kepergiannya karena itu akan menghambat beliau untuk pergi.
Setelah itu saya pulang kurang lebih 30 menit saya sudah sampai rumah lagi duduk-duduk dan mendapat sms dari keluarga beliau Sms beliau :
"Mas kris mamak saya sudah meninggal terima kasih atas bantuan nya berkat mas kris mamak saya sudah di lepaskan dari sakit nya sakaratul maut."
Saya balas sms nya :
"Innalilahi wa innalilahi rojiun semoga amal ibadahnya di terima di sisi allah Saya hanya perantara saja bukan karena saya mas itu semua karena kehendak yang kuasa."
**
Laporan Praktek Sabda Shakti di kelas ADVANCED GENDON, Oleh : No. ID : 346, Nama : muhammad krista, Kota : lubuklinggau. Jumat, 17 Juni 2016. Jam : 17:28 WIB.
**
KISAH NYATA GENDAM VS RUQYAH
Edi Sugianto:
Jika ada Praktisi Getar Sabda Shakti yang abreaksi bin kesurupan ketika di Ruqyah, itu artinya belum sempurna ilmunya dan belum lulus.....
Kalau terharu, tergetar hatinya, atau keluar air mata ketika mendengar bacaan Al-Quran. Itu bagus...
Tapi, kalau sampai kesurupan.. Jiaaah.... M E M A L U K A N.....
Chreesmi:
Guru, saya sudah pernah di ruqyah.... di masjid Deket rumah saya, karena buat pembersihan diri.... Begitu ceritanya....
Pas waktu giliran saya yang di ruqyah... saya baca kunci nur Alif.... saya ingin tahu sebenarnya siapa yang banyak jinnya dan harus dibersihkan tubuhnya.... dari syaiton.
Ketika peruqyah mulai baca doanya saya masih diam saja, tapi ketika tangannya mulai memukul-mukul bagian perut saya, sambil bilang keluar kau makhluk di laknat .... ayooo cepat keluar... Lawan aku.... ayo cepat keluar,..... Saya langsung sabda balik.... tunjukan aslimu....
Dan semua yang di masjid terkejut, karena yang merukyah mendadak kesurupan.... meloncat-loncat.... menempel di tembok gitu... saya kaget saja.... dan diam sambil kulihati saja.... 4 teman peruqyah semua berusaha untuk mengalahkan temannya itu.... dengan membaca semua doa-doanya....
Dari kejadian jam 10 pagi hingga jam 1 peruqyah ini jadi tontonan orang-orang.... Dan masih saya biarkan. Waktu sholat dhuhur pun tertunda gara-gara kejadian ini.
Bener-bener luar biasa nur Alif ini kalau untuk menyelamatkan diri.... sangat luar biasa.
Dan berhentinya setelah kepala takmir masjidnya mendatangi saya, dan bilang mas maafkan ya.... kasihan, mereka sudah malu mas..... saya jawab ya pak... dan saya sabda bebas.... Yang menempel di tembok itu mendadak jatuh.... gedebuk.... Dan kemudian langsung sadar.... dan mendatangi saya.... bilang....maafkan saya.... Ini terjadi sebelum puasa an.
Edi Sugianto:
Baru kemarin berarti peristiwanya...
Chreesmi:
Hari Sabtu, sebelum Ramadhan
Edi Sugianto:
Ruqyah, kok pakai kekerasan fisik, mukulin orang, plus sudah berprasangka buruk pada pasien, dengan menyangka pasien ada jinnya... Ya, gitu akibatnya.. Jatuh sendiri..
Edi Sugianto:
Itu apa bener si peruqyah ngomong begini : AYO LAWAN AKU..
Soalnya, kalau peruqyah hasil didikan ustadz Perdana Akhmad Lakoni, kayaknya gak mungkin pakai script sugesti seperti itu.
Chreesmi:
Ya guru....
Edi Sugianto:
Berarti bukan peruqyah dari QHI.
Chreesmi:
Seolah saya sudah kesurupan, QHI itu apa guru ?
Edi Sugianto:
QHI ( Quranic Healing Indonesia ), Sekolah Ruqyah asuhan ustadz Perdana..
Ruqyah lagi ngetrend, banyak peruqyah instan, asal bisa ngaji dah pasang bendera jadi terapis ruqyah, jadi banyak peruqyah yang bekal ilmu psikologinya minim. Jadinya kalau praktek suka ngawur.
Chreesmi:
Sebenarnya inti ruqyah itu gimana to guru
Edi Sugianto:
Sama dengan Hypnotherapy, hanya saja dikombinasikan dengan bacaan Al-Quran
Chreesmi:
Tujuannya mengusir, apa Giman guru
Edi Sugianto:
Sebenarnya, sama dengan Ego State Therapy, mendamaikan bagian diri yang sakit dan nakal. Cuman dalam konsep ruqyah, semua diusir dan dibunuh. Padahal belum tentu itu jin, tapi bisa jadi itu hanya kembaran diri yang lagi sakit.
Chreesmi:
Apa bisa dibunuhkah guru
Edi Sugianto:
Bisa
Chreesmi:
Bagaimana caranya ?
Edi Sugianto:
Cara membunuh..?
Chreesmi:
Maksud saya membunuh jin itu guru.
Edi Sugianto:
Selama dia masih mau tunduk dan nurut, maka jangan di bunuh, tetapi kalau dia ingkar dan membantah. Maka gunakan sabda MATI.
Chreesmi:
Bener-bener harus jaga hati... biar tidak mudah lakukan sabda....
Edi Sugianto:
Kalau itu ternyata kembaran diri yang dibunuh, efeknya secara psikologis orangnya jadi gak normal. Makanya, jangan sembarangan main bunuh
Chreesmi:
Siap guru...
***
Diskusi Pagi ini di Kelas Master gendon, Jumat 17 Juni 2016, Jam 11.00 WIB
***
PLONG :
Badrus DJ, [17.06.16 11:24]
[In reply to Chreesmi]
Subhanallah.. mantap mas Chreesmi... mau Laporan Guru. Hampir Tiap Hari nur alif saya pakai untuk hal yang penting saja. meskipun pengalaman beda dengan mas Chreesmi. tapi apapun bentuk hasilnya saya merasa kok wajib dishare disini. tadi malam, sekitar pukul setengah 11. saya japri teman saya yang sedang sakit types. lantas, saat saya menyuruh dibuat istirahat saja. dia jawab, "kalau saya tidur, hidungnya mampet". jadi, dia gak berani tidur takut hidungnya mampet..jadi, dari jarak jauh saya menggunakan sabda gendam nur alif dengan sabda "Lega". kemudian, saya niat, untuk memberi informasi bahwa saya sudah mentransfer energi untuk hidungnya. belum selesai ketik, eh dah dibalas dulu, "alhamdulillah dah lega". saya kaget, lho kok cepet banget sampainya sabda ini? belum sampai satu menit, sudah langsung dirasakan. Alhamdulillah.. terimakasih guru...terimakasih atas ilmunya dan teman-teman yang menginspirasi...mohon maaf, jarang laporan guru 🙏
***
PUTER GILING
Sebenarnya sudah 1 bulan yang lalu saya mencoba menggendam seseorng yang jauh disana. orang itu hilang jejak, nomor HP nya pun sudah tidak aktif, dulu saya gendam melalui photo, berkali-kali dan tidak ada hasil, sampai saya putus asa dan menghentikan gendam nya, lalu kemarin-kemarin kepikiran lagi buat gendam orang itu, karena saya ingat kata Master kita harus kreatif, maka saya coba lagi gendam nur alif dengan melalui media photo dan semua sabda, saya coba dari mulai DATANG, HUBUNGI, TUNDUK, MANUT, PATUH, INGAT, dll. tanpa diduga tadi malam orang itu menghubungi saya. saya masih tidak percaya seperti mimpi saja, orang yang sudah lama sekali gak muncul /hilang jejak tiba-tiba menghubungi, dan dia bilang katanya selalu ingat saya. hehehe... Terimakasih master ilmu nya benar-benar luar biasa. Alhamdulilah...
**
LAPORAN PRAKTEK GENDAM JARAK JAUH, oleh : NO. ID: 224 Nama: dewi lestari. kota: karawang. di Kelas Master Gendon, Jumat 17 Juni 2016. Jam :14:34 WIB.
**
Demikianlah Kisah-kisah Ajaib dan Nyata yang dikisahkan oleh Sahabat GENDON di Kelas Pelatihan Getar Sabda Shakti GENDON, semoga bermanfaat untuk anda.
SALAM.
Edi Sugianto
(Founder NAQS DNA Institute)
SMS/WA : +62 812 3164 9477
HP : +62 822 3458 3577
Telegram Messenger : @Hipnotis
Pin BB : 7ccd0ca5
Twitter : @edi5758
Facebook : https://www.facebook.com/haryopanuntun
Google Plus : +Edi Sugianto, C.Ht., MNLP
Silahkan SHARE / BAGIKAN jika anda merasa artikel ini bermanfaat, dan jika anda mau COPAS Artikel ini, sertakan Linknya, agar ada yang bertanggung jawab atas isinya. Terima Kasih.
#gendam #Tenagadalam #Magnetism #Peace #damai #generasikristal Miracle Every Day.
Kisah Nyata Gendam VS Ruqyah
Reviewed by Edi Sugianto
on
18.44
Rating:
Reviewed by Edi Sugianto
on
18.44
Rating:
.jpg)
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus