Intermezzo Self Image & Subtle Energy by. Yan Nurindra (Free eBook)
Ebook ini adalah merupakan kumpulan status dan diskusi di Wall Facebook Pak Yan Nurindra (https://www.facebook.com/hipnotis) yang membahas mengenai Self Image & Subtle Energy. Antara tanggal 6 s/d 9 Maret 2015.
Pembangkitan Subtle Energy Alpha Bheta & Gamma
Selanjutnya akan ada Kuliah "Ilmu Tidak Jelas" yaitu "Subtle Energy", sekaligus pembangkitan. Bagi mereka yang hobi dan senang ke hal-hal "tidak jelas" dan "tidak ilmiah" seperti ini, dan atau belum pernah mempelajari keilmuan Subtle Energy, silakan DOWNLOAD eBooknya di bagian bawah artikel. KLIK FREE EBOOK.
Berikut ini adalah Cuplikan isi Buku Intermezzo dari Pak Yan Nurindra :
Intermezzo : Menurut saya, setidaknya menurut pengalaman saya, salah satu bagian paling "sakti" dari manusia, adalah apa yg disebut sebagai "Self Image". Salah satu modal penting dalam hidup saya ya "Self Image" ini, lain2-nya sih menyusul dengan sendirinya. Karena itu saran standar saya kepada siapapun yang meminta saran kepada saya, ya silakan Install berbagai "Self Image" yang memberdayakan.
Intermezzo : Self Image (Citra Diri) adalah penilaian kita dari lubuk hati terdalam, terhadap diri kita sendiri. Self Image akan membatasi pemikiran yang tidak sejalan dengan Self Image, dan sebaliknya meneruskan pemikiran yang sejalan.
Intermezzo : Ketika kita telah menyadari pentingnya Self Image (Citra Diri) mungkin kita agak bingung, kira2 Self Image apa yang pantas dan penting untuk menjadi bagian yang melekat dalam diri kita ? Jawabannya mudah saja ! Self Image adalah tentang "hak dasar" kita yang harus kita minta kembali dari Tuhan, dan tentunya setiap orang memiliki hak yang sama ! Contoh : "Saya pribadi yang penuh keberlimpahan", "Seluruh kebutuhan dan keinginan saya terpenuhi dengan cara yang sangat mudah", "Saya adalah cahaya bagi sesama", dll. Intinya, Self Image adalah semacam doa yang ditransformasikan menjadi bagian yang melekat dalam jiwa kita.
Intermezzo : Jatuh dalam kehidupan itu biasa dan pasti selalu terjadi, tetapi kemampuan untuk bangkit lagi itu yang luar biasa, dan tidak selalu terjadi.
Intermezzo : Manusia itu mahluk Tuhan yang sempurna, karena dapat dan boleh melakukan kesalahan. Malaikat bahkan tidak diberikan hak untuk melakukan kesalahan, karena itu dia tidak sempurna. Karena itu janganlah takut berbuat salah, jika kesalahan itu justru akan meningkatkan pemahaman dan kesadaran diri.
Intermezzo : Semakin sering seseorang berbuat kesalahan, maka semakin besar kemungkinan ia menjadi pribadi yang sukses, asalkan ia selalu dapat mengakui kesalahan yang terjadi, dan selalu mencari tahu mengapa kesalahan tersebut dapat terjadi !
Intermezzo : Di alam semesta jagad raya ini, berlaku hukum utama yang membuat semuanya menjadi serba teratur dan selaras. Saya menyebutnya sebagai "The Alchemy of The Universe". Meliputi berbagai hukum yang sudah dipecahkan oleh ilmu pengetahuan, misal : Hukum Fisika, Kimia, dsb., sampai dengan Hukum yang keberadaannya hanya dapat dipahami secara empiris oleh mereka yang berniat memahaminya (tetapi pasti tetap ada hukumnya), misal Hukum Metafisika, Hukum Pikiran, dsb. Artinya, jika semua adalah serba keteraturan yang berada di bawah suatu Hukum Universal (The Alchemy of The Universe), maka seharusnya hidup itu menjadi relatif menjadi lebih mudah, karena seluruh keinginan yang ingin kita capai dalam kehidupan ini hanya perlu perlu berproses dengan menyesuaikan hukum yang ada.
Intermezzo : Jika banyak mereka yang berbisnis mengandalkan modal (kapital), kecerdasan, dan kreativitas. Kalau saya menggunakan yang lebih mudah dan murah, yaitu bermodalkan "Self Image" saja. Selama ini "Self Image" saya sudah cukup sebagai menjadi alat tukar untuk berbagai hal penting yang dapat menunjang aktivitas bisnis,
Self Image #1 : Psikologi Citra Diri (Self Image) tidak terlepas dari kiprah Dr. Maxwell Maltz, seorang dokter bedah plastik (tahun 60-an) yang menemukan fenomena menarik dari prakteknya. Sebagian besar pasien yang ditanganinya tetap mengalami rasa minder walaupun telah dilakukan operasi bedah plastik yang sempurna, artinya cacat atau kerusakan yang terjadi tidak saja di tubuh fisik, melainkan sudah menembus sampai ke jiwa yang terdalam, dan tidak serta merta sembuh ketika lapisan fisik disembuhkan. Nah, kualitas yang berada di jiwa terdalam inilah yang nantinya dikenal sebagai Self Image, dan ternyata entitas ini sangat berperan untuk menggerakkan segalanya. Dari pengalaman dan pemahaman inilah nantinya Maxwell memperkenalkan konsep PsychoCybernetics, yang kelak akan menjadi dasar berbagai metode pemberdayaan diri.
Pembangkitan Subtle Energy Alpha Bheta & Gamma
Info : Selanjutnya akan ada Kuliah "Ilmu Tidak Jelas" yaitu "Subtle Energy", sekaligus pembangkitan. Bagi mereka yang hobi dan senang ke hal-hal "tidak jelas" dan "tidak ilmiah" seperti ini, dan atau belum pernah mempelajari keilmuan Subtle Energy, silakan DOWNLOAD eBooknya. Silakan
Subtle Energy #13 : Timbul pertanyaan "nakal" berikutnya. Kenapa Ilmu Besi Qursani yang menggunakan doa, dan Shaolin Kungfu yang menggunakan proses latihan, dimana kedua metode ini jelas berbeda secara ekstrim, sama-sama dapat menghasilkan Subtle Energy yang bersifat sebagai besi ??
Selengkapnya, Download eBooknya di sini :
SHARE & BE HAPPY
AGENDA TERBARU TRAINING NAQS DNA :
Surabaya :
✔ Sabtu, 14 Maret 2015: Pelatihan Master Neo Hypnosis & Guru Hipnosis. [http://goo.gl/9w700s]
✔ Minggu, 15 Maret 2015 : Workshop Kontak The Alchemy of Mind (KAM) / Quantum Mind Technology. Info Materi KLIK : [http://goo.gl/fz9pfb ]
Jakarta :
✔ Sabtu, 11 April 2015 : Pelatihan Master Neo Hypnosis & Guru Hipnosis. [http://goo.gl/9w700s]
✔ Minggu, 12 April 2015 : KAM / Quantum Mind Technology NAQS DNA [http://goo.gl/fz9pfb ]
Pembangkitan Subtle Energy Alpha Bheta & Gamma
Selanjutnya akan ada Kuliah "Ilmu Tidak Jelas" yaitu "Subtle Energy", sekaligus pembangkitan. Bagi mereka yang hobi dan senang ke hal-hal "tidak jelas" dan "tidak ilmiah" seperti ini, dan atau belum pernah mempelajari keilmuan Subtle Energy, silakan DOWNLOAD eBooknya di bagian bawah artikel. KLIK FREE EBOOK.
Berikut ini adalah Cuplikan isi Buku Intermezzo dari Pak Yan Nurindra :
Intermezzo : Menurut saya, setidaknya menurut pengalaman saya, salah satu bagian paling "sakti" dari manusia, adalah apa yg disebut sebagai "Self Image". Salah satu modal penting dalam hidup saya ya "Self Image" ini, lain2-nya sih menyusul dengan sendirinya. Karena itu saran standar saya kepada siapapun yang meminta saran kepada saya, ya silakan Install berbagai "Self Image" yang memberdayakan.
Intermezzo : Self Image (Citra Diri) adalah penilaian kita dari lubuk hati terdalam, terhadap diri kita sendiri. Self Image akan membatasi pemikiran yang tidak sejalan dengan Self Image, dan sebaliknya meneruskan pemikiran yang sejalan.
Intermezzo : Ketika kita telah menyadari pentingnya Self Image (Citra Diri) mungkin kita agak bingung, kira2 Self Image apa yang pantas dan penting untuk menjadi bagian yang melekat dalam diri kita ? Jawabannya mudah saja ! Self Image adalah tentang "hak dasar" kita yang harus kita minta kembali dari Tuhan, dan tentunya setiap orang memiliki hak yang sama ! Contoh : "Saya pribadi yang penuh keberlimpahan", "Seluruh kebutuhan dan keinginan saya terpenuhi dengan cara yang sangat mudah", "Saya adalah cahaya bagi sesama", dll. Intinya, Self Image adalah semacam doa yang ditransformasikan menjadi bagian yang melekat dalam jiwa kita.
Intermezzo : Jatuh dalam kehidupan itu biasa dan pasti selalu terjadi, tetapi kemampuan untuk bangkit lagi itu yang luar biasa, dan tidak selalu terjadi.
Intermezzo : Manusia itu mahluk Tuhan yang sempurna, karena dapat dan boleh melakukan kesalahan. Malaikat bahkan tidak diberikan hak untuk melakukan kesalahan, karena itu dia tidak sempurna. Karena itu janganlah takut berbuat salah, jika kesalahan itu justru akan meningkatkan pemahaman dan kesadaran diri.
Intermezzo : Semakin sering seseorang berbuat kesalahan, maka semakin besar kemungkinan ia menjadi pribadi yang sukses, asalkan ia selalu dapat mengakui kesalahan yang terjadi, dan selalu mencari tahu mengapa kesalahan tersebut dapat terjadi !
Intermezzo : Di alam semesta jagad raya ini, berlaku hukum utama yang membuat semuanya menjadi serba teratur dan selaras. Saya menyebutnya sebagai "The Alchemy of The Universe". Meliputi berbagai hukum yang sudah dipecahkan oleh ilmu pengetahuan, misal : Hukum Fisika, Kimia, dsb., sampai dengan Hukum yang keberadaannya hanya dapat dipahami secara empiris oleh mereka yang berniat memahaminya (tetapi pasti tetap ada hukumnya), misal Hukum Metafisika, Hukum Pikiran, dsb. Artinya, jika semua adalah serba keteraturan yang berada di bawah suatu Hukum Universal (The Alchemy of The Universe), maka seharusnya hidup itu menjadi relatif menjadi lebih mudah, karena seluruh keinginan yang ingin kita capai dalam kehidupan ini hanya perlu perlu berproses dengan menyesuaikan hukum yang ada.
Intermezzo : Jika banyak mereka yang berbisnis mengandalkan modal (kapital), kecerdasan, dan kreativitas. Kalau saya menggunakan yang lebih mudah dan murah, yaitu bermodalkan "Self Image" saja. Selama ini "Self Image" saya sudah cukup sebagai menjadi alat tukar untuk berbagai hal penting yang dapat menunjang aktivitas bisnis,
Self Image #1 : Psikologi Citra Diri (Self Image) tidak terlepas dari kiprah Dr. Maxwell Maltz, seorang dokter bedah plastik (tahun 60-an) yang menemukan fenomena menarik dari prakteknya. Sebagian besar pasien yang ditanganinya tetap mengalami rasa minder walaupun telah dilakukan operasi bedah plastik yang sempurna, artinya cacat atau kerusakan yang terjadi tidak saja di tubuh fisik, melainkan sudah menembus sampai ke jiwa yang terdalam, dan tidak serta merta sembuh ketika lapisan fisik disembuhkan. Nah, kualitas yang berada di jiwa terdalam inilah yang nantinya dikenal sebagai Self Image, dan ternyata entitas ini sangat berperan untuk menggerakkan segalanya. Dari pengalaman dan pemahaman inilah nantinya Maxwell memperkenalkan konsep PsychoCybernetics, yang kelak akan menjadi dasar berbagai metode pemberdayaan diri.
Pembangkitan Subtle Energy Alpha Bheta & Gamma
Info : Selanjutnya akan ada Kuliah "Ilmu Tidak Jelas" yaitu "Subtle Energy", sekaligus pembangkitan. Bagi mereka yang hobi dan senang ke hal-hal "tidak jelas" dan "tidak ilmiah" seperti ini, dan atau belum pernah mempelajari keilmuan Subtle Energy, silakan DOWNLOAD eBooknya. Silakan
Subtle Energy #13 : Timbul pertanyaan "nakal" berikutnya. Kenapa Ilmu Besi Qursani yang menggunakan doa, dan Shaolin Kungfu yang menggunakan proses latihan, dimana kedua metode ini jelas berbeda secara ekstrim, sama-sama dapat menghasilkan Subtle Energy yang bersifat sebagai besi ??
FREE EBOOK
Selengkapnya, Download eBooknya di sini :
- Via DROP BOX, KLIK : Intermezzo Self Image & Subtle Energy by. Yan Nurindra (Free eBook)
- Via WORDPRESS, klik Pembangkitan Energy Alpha Bheta dari Yan Nurindra
- Via FACEBOOK, KLIK : https://www.facebook.com/groups/NAQSTRADECENTER/838179936247253/
SHARE & BE HAPPY
AGENDA TERBARU TRAINING NAQS DNA :
Surabaya :
✔ Sabtu, 14 Maret 2015: Pelatihan Master Neo Hypnosis & Guru Hipnosis. [http://goo.gl/9w700s]
✔ Minggu, 15 Maret 2015 : Workshop Kontak The Alchemy of Mind (KAM) / Quantum Mind Technology. Info Materi KLIK : [http://goo.gl/fz9pfb ]
Jakarta :
✔ Sabtu, 11 April 2015 : Pelatihan Master Neo Hypnosis & Guru Hipnosis. [http://goo.gl/9w700s]
✔ Minggu, 12 April 2015 : KAM / Quantum Mind Technology NAQS DNA [http://goo.gl/fz9pfb ]
Intermezzo Self Image & Subtle Energy by. Yan Nurindra (Free eBook)
Reviewed by Edi Sugianto
on
08.53
Rating:
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus