Tips Hipnotis Parenting (Hypnoparenting)
Hipnotis Parenting atau lebih populer dengan sebutan Hypnoparenting adalah aplikasi pengetahuan hipnotis untuk para orang tua agar dapat memberikan pendidikan kepada anak-anaknya dengan lebih baik dan efektif serta sesuai dengan outcome yang diharapkan oleh orang tua.
Dengan Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting sebagai teknik pola asuh yang bekerja langsung pada alam bawah sadar anak. Orang tua dapat menerapkan pola asuh termasuk mendisiplinkan anak secara mudah tanpa paksaan.
Okey, sekarang jawab pertanyaan saya di bawah ini :
MENGAPA ANAK ANDA BANDEL...???
Mengapa anak-anak anda menjadi bandel, sulit di atur, dll...
Sebelum anda menghukum dan menyalahkan anak anda. Sebaiknya evaluasilah diri anda sendiri dahulu.
1. Periksa kata-kata yang sering anda ucapkan untuk anak anda. Apakah anda sering mengatakan bahwa anak anda itu bandel, nakal, susah di atur, dll... Bila memang itu sering anda katakan. Maka, apa yang terjadi pada anak anda itu adalah hasil dari sugesti hipnotis anda sendiri... Anda yang memprogram anak anda menjadi demikian. Dan itu artinya, anda telah sukses dengan program membandelkan anak anda....
2. Periksa dan kaji perilaku anda sendiri.
Apakah yang anda katakan sinkron dengan yang anda lakukan....???
Karena anak-anak lebih banyak belajar melalui bahasa non verbal daripada bahasa verbal.. Jadi, anda adalah contoh dan model perilaku bagi anak-anak anda. Dan bila anak anda bandel, jangan-jangan ternyata anda sendiri juga bandel....???
Makanya sebagai orang tua, mari kita mengEvaluasi diri..... Karena sebenarnya, apapun yang terjadi dan berlaku pada anak kita, itu semua adalah kita yang menjadi penyebabnya. Ibarat Televisi, Orang Tua adalah Remotenya, sedangkan anak-anak adalah layar televisinya. Jadi apapun siaran atau channel yang sedang ditayangkan di televisi tersebut. Itu adalah hasil pilihan orang tua yang memilih channelnya.
Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting adalah kompetensi natural atau alamiah anda. Baik anda mengerti ilmunya ataupun tidak, Anda adalah Master Hipnotis di dalam keluarga anda. Dan anak-anak anda adalah subyek hipnotis dari para orang tuanya. Untuk lebih memahami ini, silahkan baca artikel saya mengenai Authority di sini : http://www.naqsdna.com/2013/10/kabel-pedhot-authority-think-out-of-box.html
Anda adalah Figur otoritas di dalam keluarga anda, dan sebagai figur otoritas. Secara alami, apapun sugesti anda, baik verbal ataupun non verbal. Akan diterima dan dilaksanakan oleh anak-anak anda. (Baca juga mengenai Sugesti disini : http://www.naqsdna.com/2013/10/menyusun-sugesti-hipnotis-yang-efektif.html )
Nah, anda sudah mulai memahami sekarang..? Bahwa anda sebenarnya sudah melakukan Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting...?? Hanya saja karena hal ini anda lakukan secara alamiah dan tidak disadari. Maka selama ini anda tidak dapat mengintervensi strukturnya demi kebaikan serta kemajuan anak-anak anda.
Okey, sekarang mari kita belajar lebih dalam mengenai Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting.
Yang terjadi saat orang tua menggunakan teknik Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting adalah
Nb.
Bila anda merasa artikel ini bermanfaat, anda bolah Share artikel Tips Hipnotis Parenting (Hypnoparenting) ini. Dan bila anda ingin mengcopas tulisan ini, harap tulis isi artikel dengan lengkap, sertakan juga link atau alamat URL dari artikel ini di blog sahabat. Terima Kasih
Dengan Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting sebagai teknik pola asuh yang bekerja langsung pada alam bawah sadar anak. Orang tua dapat menerapkan pola asuh termasuk mendisiplinkan anak secara mudah tanpa paksaan.
Okey, sekarang jawab pertanyaan saya di bawah ini :
MENGAPA ANAK ANDA BANDEL...???
Mengapa anak-anak anda menjadi bandel, sulit di atur, dll...
Sebelum anda menghukum dan menyalahkan anak anda. Sebaiknya evaluasilah diri anda sendiri dahulu.
1. Periksa kata-kata yang sering anda ucapkan untuk anak anda. Apakah anda sering mengatakan bahwa anak anda itu bandel, nakal, susah di atur, dll... Bila memang itu sering anda katakan. Maka, apa yang terjadi pada anak anda itu adalah hasil dari sugesti hipnotis anda sendiri... Anda yang memprogram anak anda menjadi demikian. Dan itu artinya, anda telah sukses dengan program membandelkan anak anda....
2. Periksa dan kaji perilaku anda sendiri.
Apakah yang anda katakan sinkron dengan yang anda lakukan....???
Karena anak-anak lebih banyak belajar melalui bahasa non verbal daripada bahasa verbal.. Jadi, anda adalah contoh dan model perilaku bagi anak-anak anda. Dan bila anak anda bandel, jangan-jangan ternyata anda sendiri juga bandel....???
Makanya sebagai orang tua, mari kita mengEvaluasi diri..... Karena sebenarnya, apapun yang terjadi dan berlaku pada anak kita, itu semua adalah kita yang menjadi penyebabnya. Ibarat Televisi, Orang Tua adalah Remotenya, sedangkan anak-anak adalah layar televisinya. Jadi apapun siaran atau channel yang sedang ditayangkan di televisi tersebut. Itu adalah hasil pilihan orang tua yang memilih channelnya.
Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting adalah kompetensi natural atau alamiah anda. Baik anda mengerti ilmunya ataupun tidak, Anda adalah Master Hipnotis di dalam keluarga anda. Dan anak-anak anda adalah subyek hipnotis dari para orang tuanya. Untuk lebih memahami ini, silahkan baca artikel saya mengenai Authority di sini : http://www.naqsdna.com/2013/10/kabel-pedhot-authority-think-out-of-box.html
Anda adalah Figur otoritas di dalam keluarga anda, dan sebagai figur otoritas. Secara alami, apapun sugesti anda, baik verbal ataupun non verbal. Akan diterima dan dilaksanakan oleh anak-anak anda. (Baca juga mengenai Sugesti disini : http://www.naqsdna.com/2013/10/menyusun-sugesti-hipnotis-yang-efektif.html )
Nah, anda sudah mulai memahami sekarang..? Bahwa anda sebenarnya sudah melakukan Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting...?? Hanya saja karena hal ini anda lakukan secara alamiah dan tidak disadari. Maka selama ini anda tidak dapat mengintervensi strukturnya demi kebaikan serta kemajuan anak-anak anda.
Okey, sekarang mari kita belajar lebih dalam mengenai Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting.
Yang terjadi saat orang tua menggunakan teknik Hipnotis Parenting atau Hypnoparenting adalah
- Berkomunikasilah secara mental melalui alam bawah sadar anak.
- Sampaikan kalimat-kalimat afirmatif ketika anak sedang dalam kondisi rileks atau santai, jangan langsung kasih nasehat ketika anak baru datang dari sekolah, masih tegang dan capek umpamanya.
- Untuk anak yang masih balita, fahami bahwa Tindakan dan tingkah laku balita masih sangat banyak dipengaruhi alam bawah sadarnya. Itu sebabnya, ia begitu polos dan spontan, serta mudah di-"program" (diberi sugesti) oleh orang tuanya.
- Pikiran anak balita ibarat spons yang sangat mudah menyerap apa pun yang terdengar, terlihat dan terasa.
- Orang tua menanamkan sugesti melalui kalimat-kalimat afirmasi sesuai kebutuhan anaknya, sehingga dapat diterima langsung ke alam bawah sadar sesuai sugesti tersebut.
- Paham sifat dan kebiasaan anaknya, sehingga tidak melakukan sugesti yang bertentangan dengan sifat anak-anak. Artinya, lakukan langkah Pacing dulu untuk menyamakan frekwensi, selanjutnya Leading ke arah yang diharapkan.
- Bisa menyeleksi kata-kata yang akan diucapkan. Fokus pada kata-kata positif dan hindari kata-kata negatif seperti “nakal’, “bandel”, ” “susah”, “berisik”, dan sebagainya.
- Mampu intropeksi diri dan memberikan contoh baik pada anak.
- Paham betul konsep dasar hypnoparenting yang saya tulis di artikel ini. Tidak sekedar tahu atau hanya sebagai pengetahuan untuk menyalahkan orang lain. Gunakan ilmu untuk anda sendiri dan keluarga anda. Serta bantu orang lain yang memang membutuhkannya.
- Lakukanlah dengan tulus dan sepenuh hati, demi kebaikan keluarga anda.
- Bekerja sama dengan anak mengenai cara menerapkan hypnoparenting agar konsisten.
- Setiap orang punya kesalahan. Orang tua harus menyadarinya agar tidak selalu menyalahkan anak. Dan kalau perlu, minta maaf kepada anak-anak bila memang melakukan kesalahan.
- Ingat, yang bicara adalah bahasa batin. Anak tidak peduli orang tua bicara dalam bahasa apa, tetapi saat orang tua meniatkan maksud pikirannya, itulah yang tertangkap. Anak-anak bisa mengikuti kata-kata ibunya, walau ibunya bicara dalam hati, tanpa suara.
- Orang tua harus tenang dan rileks.
- Cari saat paling tepat untuk melakukan penanaman sugesti pada anak balita adalah ketika balita dalam kondisi yang rileks dan fokus. Misalnya, saat menyusui, saat anak sakit, saat bercerita, atau saat balita sedang tidur.
- Gunakan media pendukung untuk melakukan penanaman sugesti (jika dibutuhkan), misalnya suara musik yang menenangkan, suara lembut ibu dan ayah, suara detak jam, dan sebagainya.
- Lakukan kontak tubuh secara lembut, berulang dan monoton (dapat dilakukan saat ia tertidur), seperti mengusap kepala atau dahi balita, mengusap punggungnya dengan lembut.
- Mulailah bicara dengan niat menanamkan sugesti positif, gunakan kalimat afirmasi positif seperti, “Anak manis, mimpilah yang indah dan besok pagi, bangun segar, bersemangat dan sehat.”
- Lakukan pengulangan secara konsisten, ibu dan ayah melakukan hal sama berulang-ulang, hingga terlihat hasil yang diharapkan.
- Membiarkan anak-anak dan balita tertidur lelap di depan TV atau media lain yang hidup, terutama jika media tersebut memiliki efek negatif. Anak akan memasuki kondisi alpha saat tertidur, sehingga apa yang ia dengan dari luar dapat terprogram secara otomatis di alam bawah sadarnya.
- Bertengkar atau saling melontarkan kalimat negatif di depan anak karena bisa tertanam di jiwa bawah sadar anak, dan kemungkinan berakibat pada kesehatannya.
- Melakukan kekerasan terhadap anak, karena ia akan dengan mudah memprogram kekerasan tersebut di jiwa bawah sadarnya.
- Menggunakan kata-kata negatif. Misalnya, “Besok pagi kamu bangun dan tidak rewel,” tetapi ganti menjadi, “Besok pagi kamu bangun dengan hati senang, ya Nak!”
Nb.
Bila anda merasa artikel ini bermanfaat, anda bolah Share artikel Tips Hipnotis Parenting (Hypnoparenting) ini. Dan bila anda ingin mengcopas tulisan ini, harap tulis isi artikel dengan lengkap, sertakan juga link atau alamat URL dari artikel ini di blog sahabat. Terima Kasih
Tips Hipnotis Parenting (Hypnoparenting)
Reviewed by Edi Sugianto
on
20.50
Rating:
Tidak ada komentar: