AGAMA HIPNOTIS
KESALAHAN PERSEPSI MENGENAI HIPNOTIS.
Kesalahan persepsi masyarakat tentang hipnotis, diantaranya adalah :
Secara gampang, hypnosis (Hypnosis State) adalah kondisi dimana kita mau melakukan apapun tanpa berpikir panjang dimana pikiran kritis kita sedang pasif dan mekanisme otomatis dari Pikiran Bawah sadar beroperasi secara dominan.
Bukankah kondisi seperti itu sering kita alami, sebuah contoh, ketika anda membuka pintu. Apakah anda berfikir dahulu mengenai model serta type handle pintu tersebut, berfikir bagaimana membuka kuncinya, bagaimana mesti memutar handle-nya, pembuat handle pintu itu dari negara mana, dll... tidak bukan...??? Begitu anda melihat, maka anda langsung memutar handle tersebut secara otomatis bukan...? Nb. Kecuali anda seorang design interior rumah lho... hehehehehe......
Atau sebuah contoh yang lain, suatu ketika anda kelabakan setengah mati mencari Kunci motor anda, dan ketika anda sudah lelah mencari. Anda kemudian duduk melepas lelah dan mengambil nafas yang panjang untuk meredakan emosi dan perasaan anda, dan ketika hati dan fikiran anda telah tenang dan rileks, tahu-tahu entah kenapa tanpa alasan yang jelas, anda menjadi teringat kembali dimana anda meletakkan kunci tersebut..... padahal tadi anda juga telah mencarinya di tempat itu, namun entah kenapa tanpa alasan yang jelas, anda seolah-olah tidak melihat keberadaan kunci tersebut di tempat itu. Dan ketika fikiran dan emosi anda telah tenang dan rileks, anda dapat melihatnya kembali.... Anda pernah mengalaminya bukan...???
Itulah kondisi Trance (Hypnosis State). Fenomena Trance adalah suatu kondisi mental dimana perhatian seseorang menjadi sangat terfokus ke dalam dirinya sendiri, Gelombang Otak turun dari Beta ke Alpha dan Theta, serta pikiran bawah sadar (subconscious mind) bekerja lebih dominan. Dalam aktifitas sehari hari, semua orang sudah sering mengalami trance tanpa disadari, yaitu ketika sedang nenonton film yang menarik, menyetir mobil, berangan-angan, membaca buku, sedang berolah raga, kerja di depan computer dan juga ketika berdansa. Dengan hipnotis anda bisa menuntun seseorang untuk masuk dan keluar dari trance sesuai kehendak anda. Hal ini dapat anda aplikasikan untuk membantu mencapai apa yang mereka inginkan atau juga untuk mengatasi masalah mereka dalam suatu sesi Terapi Hypnosis (Hipnoterapi).
Contoh lain, misalnya kita sedang mengikuti sebuah acara keagamaan, karena saya muslim maka contohnya adalah pengajian yang diakhiri dengan muhasabah, disaat para jemaah mengalami masa hening lalu terdengar isak tangis diiringi alunan tasbih karena dibimbing oleh ustadz atau kiyai untuk mengingat dosa-dosanya, itu juga dapat dikatakan bahwa kiyai atau ustadz tersebut sedang menghipnotis jemaah pengajiannya sehingga mereka terlarut dalam suasana khsuyuk yg demikian mendalam. Begitu juga di agama lain, banyak contohnya. Kalau begitu…dimana letak pertentangan hipnotis dengan agama jika agama juga menggunakan teknik hipnotis untuk memperkuat iman dari jemaahnya.
Coba anda ingat, bagi yang pernah mengikuti acara muhasabah, disaat anda menangis meraung-raung, tentu anda sudah tidak berpikir lagi bahwa anda sudah dewasa, anda sedang ada ditempat publik , anda sudah merasa tidak malu lagi untuk menangis seperti itu. Dalam kata lain, anda sudah tidak berlogika, anda sedang terhipnotis oleh lantunan doa dan kata-kata dari pemimpin pengajian itu. dampaknya adalah semua sugesti positif bisa masuk ke pikiran anda sehingga setelah melalui acara itu kita merasa kelegaan dan ketenangan.
Proses seperti itu juga disebut sebagai hipnoterapi, artinya apapun bentuk dari sebuah perlakuan kepada manusia sehingga membuat orang itu mau menerima suatu nasehat untuk mengubah kebiasaan buruknya agar menjadi baik, maka di saat itulah suatu proses Hipnotism sedang berlangsung.
Nah, fenomena alamiah inilah yang kemudian dicatat, diteliti, dan kemudian dibakukan dalam kurikulum ilmu hipnoterapi. Sehingga kejadian alamiah tersebut dapat dilakukan kembali dengan sengaja dan sadar dan dapat diaplikasikan untuk memberikan solusi terhadap suatu kasus serta permasalahan yang lainnya demi kebaikan dan kemajuan hidup manusia itu sendiri.
METODE HYPNOTHERAPY TELAH DIAKUI DUNIA
Berdasarkan penelitian ilmiah dan jurnal-jurnal medis dan psikologi terkini, metode Hypnotheray ini telah diakui oleh Wolrd Heath Organization (WHO), BMA (British Medical Association), AMA (American Medical Association), APA (American Psychological Association) sebagai bagian yang terintegrasi dalam dunia medis dan psikologi modern sebagai terapi yang aman, dan berdampak positif. Di negara-negara maju di Eropa, Amerika, Australia, Jepang, dan lainnya, metode ini (khususnya hipnoterapi) bersama Anti-Aging termasuk di bawah naungan Department of Preventive Medicine. Di Indonesia, hipnoterapi merupakan bidang kajian di bawah IDI (Ikatan Dokter Indonesia) melalui PHMI (Persatuan Hipnoterapi Medis Indonesia).
Hipnotism, Agama, & Spiritualism
Hipnotisme hanyalah alat untuk mengoptimalkan serta mendayagunakan potensi akal pikiran manusia, maka tentu saja hipnotis bukanlah agama ataupun suatu jalan spiritualisme....
Ilmu Allah swt. maha luas, tak terjangkau, dan tak terbayangkan oleh akal pikiran, tiada terbatas.
Ilmu Hipnotism hanyalah sebagian kecil saja dari Ilmu-ilmu yang di ajarkan Allah swt kepada umat manusia.
Hypnosis bukanlah spiritualisme, Ilmu hypnosis adalah suatu kajian mengenai fenomena keajaiban Pikiran Manusia yang merupakan anugrah dari Allah swt. Yang sebenarnya merupakan keseharian kita, dan oleh para ilmuwan & Pakar Psikoanalis & hypnosis, pengalaman sehari-hari tersebut dicatat, diteliti, dan kemudian di kodekan kembali dalam Ilmu hypnosis sehingga dengan demikian fenomena tersebut dapat di ulangi kembali serta dapat di duplikasikan atau di ajarkan kepada orang lain.
Ini adalah mengenai mentadabburi ayat-ayat KauniyahNya yang tersebar di seantero alam semesta ini.
Allah swt. menggambarkan betapa kecil dan tak berdayanya manusia bila dibandingkan dengan ilmu Allah swt., dengan perumpamaan air laut bahkan tujuh lautan dijadikan tinta untuk menulis kalimat Allah swt., niscaya tidak akan habis-habisnya kalimat Allah tersebut dituliskan.
“Katakanlah, kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk menulis kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis ditulis kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun kami datangkan tambahan sebanyak itu pula.” (QS. Al Kahfi: 109)
“Dan seandainya pohon-pohon di muka bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta), ditambahkan kepadanya tujuh lautan lagi, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Luqman: 27).
Allah swt. telah menciptakan langit dan bumi dengan segala isi dan peristiwa yang terkandung di dalamnya merupakan fenomena yang sangat mengesankan dan menakjubkan akal serta hati sanubari manusia. Itulah alam semesta atau al-kaun (universum). Simaklah firman Allah swt. berikut ini:
“Dia lah Allah yang menciptakan, yang mengadakan, yang membentuk rupa, yang mempunyai nama-nama yang paling baik. Bertasbih kepada-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al-Hasyr: 24).
Hendaknya manusia senantiasa men-taddaburi ayat-ayat-Nya, baik yang qauliyah maupun kauniyah. Karena di sana terdapat lautan ilmu-Nya, serta dorongan untuk mengkaji maupun mengimplementasikannya.
Allahuma inni asaluka ilman nafian wa rizqan thayiban wa amalan mutaqobalan
“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal, dan amal yang diterima.” (Hadits Shahih. Diriwayatkan oleh al-Humaidi (1/143) no. 299, Ahmad (6/322), Ibnu Majah no. 925)
“Ya Allah, berikanlah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (Hadits Shahih. Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi no. 3599 dan Ibnu Majah no. 251, 3833 dari Abu Hurairah)
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, hati yang tidak khusu’, nafsu yang tidak pernah puas, dan do’a yang tidak dikabulkan.” (Hadits Shahih. Diriwayatkan oleh Muslim no. 2722 dan An Nasaa-i (8/260) dari Sahabat Zaid bin Al Arqam)
AMIN YA ROBBAL 'ALAMIN...
DOWNLOAD BUKU & ARTIKEL SEPUTAR HIPNOTIS :
Kesalahan persepsi masyarakat tentang hipnotis, diantaranya adalah :
- Hipnotis itu membuat tidak sadar
- Hipnotis itu memasuki alam lain
- Hipnotis itu membuat orangnya tertidur
- Hipnotis itu susah belajarnya dan butuh ritual khusus
- Hipnotis itu menggunakan kuasa kegelapan
- Hipnotis hanya bisa dilakukan oleh orang tertentu
- Hipnotis itu bertentangan dengan agama
Secara gampang, hypnosis (Hypnosis State) adalah kondisi dimana kita mau melakukan apapun tanpa berpikir panjang dimana pikiran kritis kita sedang pasif dan mekanisme otomatis dari Pikiran Bawah sadar beroperasi secara dominan.
Bukankah kondisi seperti itu sering kita alami, sebuah contoh, ketika anda membuka pintu. Apakah anda berfikir dahulu mengenai model serta type handle pintu tersebut, berfikir bagaimana membuka kuncinya, bagaimana mesti memutar handle-nya, pembuat handle pintu itu dari negara mana, dll... tidak bukan...??? Begitu anda melihat, maka anda langsung memutar handle tersebut secara otomatis bukan...? Nb. Kecuali anda seorang design interior rumah lho... hehehehehe......
Atau sebuah contoh yang lain, suatu ketika anda kelabakan setengah mati mencari Kunci motor anda, dan ketika anda sudah lelah mencari. Anda kemudian duduk melepas lelah dan mengambil nafas yang panjang untuk meredakan emosi dan perasaan anda, dan ketika hati dan fikiran anda telah tenang dan rileks, tahu-tahu entah kenapa tanpa alasan yang jelas, anda menjadi teringat kembali dimana anda meletakkan kunci tersebut..... padahal tadi anda juga telah mencarinya di tempat itu, namun entah kenapa tanpa alasan yang jelas, anda seolah-olah tidak melihat keberadaan kunci tersebut di tempat itu. Dan ketika fikiran dan emosi anda telah tenang dan rileks, anda dapat melihatnya kembali.... Anda pernah mengalaminya bukan...???
Itulah kondisi Trance (Hypnosis State). Fenomena Trance adalah suatu kondisi mental dimana perhatian seseorang menjadi sangat terfokus ke dalam dirinya sendiri, Gelombang Otak turun dari Beta ke Alpha dan Theta, serta pikiran bawah sadar (subconscious mind) bekerja lebih dominan. Dalam aktifitas sehari hari, semua orang sudah sering mengalami trance tanpa disadari, yaitu ketika sedang nenonton film yang menarik, menyetir mobil, berangan-angan, membaca buku, sedang berolah raga, kerja di depan computer dan juga ketika berdansa. Dengan hipnotis anda bisa menuntun seseorang untuk masuk dan keluar dari trance sesuai kehendak anda. Hal ini dapat anda aplikasikan untuk membantu mencapai apa yang mereka inginkan atau juga untuk mengatasi masalah mereka dalam suatu sesi Terapi Hypnosis (Hipnoterapi).
Contoh lain, misalnya kita sedang mengikuti sebuah acara keagamaan, karena saya muslim maka contohnya adalah pengajian yang diakhiri dengan muhasabah, disaat para jemaah mengalami masa hening lalu terdengar isak tangis diiringi alunan tasbih karena dibimbing oleh ustadz atau kiyai untuk mengingat dosa-dosanya, itu juga dapat dikatakan bahwa kiyai atau ustadz tersebut sedang menghipnotis jemaah pengajiannya sehingga mereka terlarut dalam suasana khsuyuk yg demikian mendalam. Begitu juga di agama lain, banyak contohnya. Kalau begitu…dimana letak pertentangan hipnotis dengan agama jika agama juga menggunakan teknik hipnotis untuk memperkuat iman dari jemaahnya.
Coba anda ingat, bagi yang pernah mengikuti acara muhasabah, disaat anda menangis meraung-raung, tentu anda sudah tidak berpikir lagi bahwa anda sudah dewasa, anda sedang ada ditempat publik , anda sudah merasa tidak malu lagi untuk menangis seperti itu. Dalam kata lain, anda sudah tidak berlogika, anda sedang terhipnotis oleh lantunan doa dan kata-kata dari pemimpin pengajian itu. dampaknya adalah semua sugesti positif bisa masuk ke pikiran anda sehingga setelah melalui acara itu kita merasa kelegaan dan ketenangan.
Proses seperti itu juga disebut sebagai hipnoterapi, artinya apapun bentuk dari sebuah perlakuan kepada manusia sehingga membuat orang itu mau menerima suatu nasehat untuk mengubah kebiasaan buruknya agar menjadi baik, maka di saat itulah suatu proses Hipnotism sedang berlangsung.
Nah, fenomena alamiah inilah yang kemudian dicatat, diteliti, dan kemudian dibakukan dalam kurikulum ilmu hipnoterapi. Sehingga kejadian alamiah tersebut dapat dilakukan kembali dengan sengaja dan sadar dan dapat diaplikasikan untuk memberikan solusi terhadap suatu kasus serta permasalahan yang lainnya demi kebaikan dan kemajuan hidup manusia itu sendiri.
METODE HYPNOTHERAPY TELAH DIAKUI DUNIA
Berdasarkan penelitian ilmiah dan jurnal-jurnal medis dan psikologi terkini, metode Hypnotheray ini telah diakui oleh Wolrd Heath Organization (WHO), BMA (British Medical Association), AMA (American Medical Association), APA (American Psychological Association) sebagai bagian yang terintegrasi dalam dunia medis dan psikologi modern sebagai terapi yang aman, dan berdampak positif. Di negara-negara maju di Eropa, Amerika, Australia, Jepang, dan lainnya, metode ini (khususnya hipnoterapi) bersama Anti-Aging termasuk di bawah naungan Department of Preventive Medicine. Di Indonesia, hipnoterapi merupakan bidang kajian di bawah IDI (Ikatan Dokter Indonesia) melalui PHMI (Persatuan Hipnoterapi Medis Indonesia).
Hipnotism, Agama, & Spiritualism
Hipnotisme hanyalah alat untuk mengoptimalkan serta mendayagunakan potensi akal pikiran manusia, maka tentu saja hipnotis bukanlah agama ataupun suatu jalan spiritualisme....
Ilmu Allah swt. maha luas, tak terjangkau, dan tak terbayangkan oleh akal pikiran, tiada terbatas.
Ilmu Hipnotism hanyalah sebagian kecil saja dari Ilmu-ilmu yang di ajarkan Allah swt kepada umat manusia.
Hypnosis bukanlah spiritualisme, Ilmu hypnosis adalah suatu kajian mengenai fenomena keajaiban Pikiran Manusia yang merupakan anugrah dari Allah swt. Yang sebenarnya merupakan keseharian kita, dan oleh para ilmuwan & Pakar Psikoanalis & hypnosis, pengalaman sehari-hari tersebut dicatat, diteliti, dan kemudian di kodekan kembali dalam Ilmu hypnosis sehingga dengan demikian fenomena tersebut dapat di ulangi kembali serta dapat di duplikasikan atau di ajarkan kepada orang lain.
Ini adalah mengenai mentadabburi ayat-ayat KauniyahNya yang tersebar di seantero alam semesta ini.
Allah swt. menggambarkan betapa kecil dan tak berdayanya manusia bila dibandingkan dengan ilmu Allah swt., dengan perumpamaan air laut bahkan tujuh lautan dijadikan tinta untuk menulis kalimat Allah swt., niscaya tidak akan habis-habisnya kalimat Allah tersebut dituliskan.
“Katakanlah, kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk menulis kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis ditulis kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun kami datangkan tambahan sebanyak itu pula.” (QS. Al Kahfi: 109)
“Dan seandainya pohon-pohon di muka bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta), ditambahkan kepadanya tujuh lautan lagi, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Luqman: 27).
Allah swt. telah menciptakan langit dan bumi dengan segala isi dan peristiwa yang terkandung di dalamnya merupakan fenomena yang sangat mengesankan dan menakjubkan akal serta hati sanubari manusia. Itulah alam semesta atau al-kaun (universum). Simaklah firman Allah swt. berikut ini:
“Dia lah Allah yang menciptakan, yang mengadakan, yang membentuk rupa, yang mempunyai nama-nama yang paling baik. Bertasbih kepada-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al-Hasyr: 24).
Hendaknya manusia senantiasa men-taddaburi ayat-ayat-Nya, baik yang qauliyah maupun kauniyah. Karena di sana terdapat lautan ilmu-Nya, serta dorongan untuk mengkaji maupun mengimplementasikannya.
اَللَّهُمَّ إنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
Allahuma inni asaluka ilman nafian wa rizqan thayiban wa amalan mutaqobalan
“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal, dan amal yang diterima.” (Hadits Shahih. Diriwayatkan oleh al-Humaidi (1/143) no. 299, Ahmad (6/322), Ibnu Majah no. 925)
اَللَّهُمَّ انْفَعْنِيْ بِمَا عَلَّمْتَنِيْ وَعَلِّمْنِيْ مَا يَنْفَعُنِيْ وَزِدْنِيْ عِلْمًا
“Ya Allah, berikanlah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (Hadits Shahih. Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi no. 3599 dan Ibnu Majah no. 251, 3833 dari Abu Hurairah)
اَللَّهُمَّ إنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لاَ يَنْفَعْ وَمِنْ قَلْبٍ لاَ يَخْشَعْ وَمِنْ نَفْسٍ لاَ تَشْبَعْ وَمِنْ دَعْوَةٍ لاَ يُسْتَجَابُ لَهُ
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, hati yang tidak khusu’, nafsu yang tidak pernah puas, dan do’a yang tidak dikabulkan.” (Hadits Shahih. Diriwayatkan oleh Muslim no. 2722 dan An Nasaa-i (8/260) dari Sahabat Zaid bin Al Arqam)
AMIN YA ROBBAL 'ALAMIN...
DOWNLOAD BUKU & ARTIKEL SEPUTAR HIPNOTIS :
AGAMA HIPNOTIS
Reviewed by Edi Sugianto
on
21.14
Rating:
Reviewed by Edi Sugianto
on
21.14
Rating:
.jpg)
Tidak ada komentar: