Resep Mendidik Anak Sejenius Albert Einstein
Mengapa anak ibu atau bahkan setiap anak cepat bosan dengan mainan yang dimainkannya..?
Hal ini terjadi karena menurut penelitian setiap anak sejak lahir dilengkapi dengan program berpikir tingkat tinggi 6 level, setingkat Albert Einstein.
Program ini juga disebut sebagai Program Berpikir Tingkat Tinggi atau Highly Order Thinking. Cara bekerja sistem berpikir tingkat tinggi ini seperti anak tangga naik satu demi satu dengan susunan yang dimulai dari :
Namun sayangnya tidak banyak dari kita para guru dan orang tua yang mengetahui mekanisme alami tumbuh kembang kecerdasan anak secara alami ini, jadi yang kerap terjadi adalah pemikiran keliru untuk melarang anak kita mengeksplorasi benda-benda disekitarnya atau juga rasa khawatir jika anaknya cepat bosan atau rumahnya terlihat berantakan yang berdampak pada terhambatnya tumbuh kembang syaraf-syaraf kecerdasan anak dimasa emas pertumbuhannya..
Source : Paitun
Hal ini terjadi karena menurut penelitian setiap anak sejak lahir dilengkapi dengan program berpikir tingkat tinggi 6 level, setingkat Albert Einstein.
Program ini juga disebut sebagai Program Berpikir Tingkat Tinggi atau Highly Order Thinking. Cara bekerja sistem berpikir tingkat tinggi ini seperti anak tangga naik satu demi satu dengan susunan yang dimulai dari :
- To Know (Rasa Ingin Tahu hal-hal baru),
- To Do (Ingin memegang apa saja yang menarik)
- To Understand (Memperhatikan dengan seksama segala hal baru),
- To Test (membuang, membanting, membongkar)
- To Analyze (memperhatikan efek aksi-reaksi dari membuang, membanting atau membongkar),
- To Conclude (Menyimpulkan masing-masing sifat dan cara kerja benda),
- Develop New Theory (Membuat Teori dan Rumus-rumus baru bagi kehidupan)
- Apakah anak ibu selalu ingin mengetahui benda-benda yang ibu pegang ?
Jika YA maka selamat..! karena syaraf nya sedang mulai bertumbuh. - Apakah anak ibu ingin selalu memegang benda yang sedang ibu pegang?
jika ya itu artinya sistem kecerdasannya sedang terus bertumbuh ke level 2. - Apakah ia memperhatikan dengan penuhantusias benda yang dipegangnya..?
jika ya berbahagialah syaraf kecerdasannya terus bertumbuh ke level 3. - Apakah setelah itu ia membuang, membanting atau membongkar benda yang sedang dipegangnya?
Jika ya dan jika ibu mengijinkannya maka berbahagialah kerena syarafnya telah berkembang mencapai level 4 - Apakah ia melakukannya berulang-ulang hingga ia puas..?
jika iya dan jika ibu mengijinkan ia untuk melakukannya maka bersyukurlah karena perkembangan syaraf kecerdasannya sudah mencapai level 5 dari 6 level. - Apakah setelah puas ia segera meninggalkannya dan mencari benda baru untuk dijadikan objek baru penelitiannya..?
jika ya maka bersyukurlah karena ia sudah dekat untuk kelak Menciptakan Teori Baru sebagaimana yang dilakukan oleh Albert Einstein dan para ilmuan lainnya.
Namun sayangnya tidak banyak dari kita para guru dan orang tua yang mengetahui mekanisme alami tumbuh kembang kecerdasan anak secara alami ini, jadi yang kerap terjadi adalah pemikiran keliru untuk melarang anak kita mengeksplorasi benda-benda disekitarnya atau juga rasa khawatir jika anaknya cepat bosan atau rumahnya terlihat berantakan yang berdampak pada terhambatnya tumbuh kembang syaraf-syaraf kecerdasan anak dimasa emas pertumbuhannya..
Source : Paitun
Resep Mendidik Anak Sejenius Albert Einstein
Reviewed by Edi Sugianto
on
15.59
Rating:
Tidak ada komentar: